Makale (Al-Hidayah News). Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Majelis Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Tana Toraja sukses menggelar wisuda  santri Taman Kanak-kanak Alquran (TKA) dan Taman Pendidikan Alquran (TPA) ke-2 se-Tana Toraja tahun 2023, Minggu, 17 Desember 2023 di Gedung Tammuan Mali’ Makale Tana Toraja

Wisudah kali ini dihadiri langsung oleh Bupati Tana Toraja, Theopilus Allorerung dan Wakil Bupati  Zadrak Tombeg. Turut hadir Wakil Ketua BKPRMI Sulsel, Muhammad Saleh, Ketua Tim Penggerak PKK Tana Toraja Yariana Somalinggi’, Asisten Pemerintahan Muh. Safar, Kementerian Agama Kabupaten Tana Toraja yang diwakili oleh Kasi Bimas Islam, H. Arifuddin, Kasi Pendidikan Islam, H. Suardi, KUA Kecamatan Rano Bonggakaradeng Ustad Hamid Roning, Pengurus DPK BKPRMI se- Tana Toraja,  Komisioner Baznaz Tana Toraja, Pengurus Ormas Islam, Penyuluh Agama Islam se-Tana Toraja, Imam Masjid dan Pengurus Remaja Masjid.

Kegiatan wisudah  sempat fakum selama kurang lebih 8 tahun, dan wisudah kali ini adalah wisudah kedua kalinya digelar di tana Toraja, dan wisudah pertama sejak kepengurusan DPD BKPRMI Tana Toraja periode tahun 2020-2025, diikuti oleh 392 santri  dari 423 yang ikut tes Munaqosah, 31   dinyatakan tidak lulus tes.

Dalam sambutannya, Ketua DPD BKPRMI Kabupaten Tana Toraja Ustad Bartanamal Patappa menyampaikan pesan kepada pembina dan orang tua santri bahwa “Tugas kita selaku sebagai orang tua dan Pembina TK/TPA untuk memahamkan kepada anak-anak untuk diajarkan juga bahwa gagal itu penting dalam proses pertumbuhan mental anak-anak. Begitu banyak pemimpin yang hebat di dunia yang pernah gagal dalam hidupnya. Semoga santri yang tidak lulus tahun ini, menjadi wisudah wisudawati terbaik tahun berikutnya”.

Akhmad Bartanamal Patappa juga menyampaikan “Terimah kasih kami sampaikan kepada Pemerintah baik Pemerintah Daerah maupun Kementerian Agama Kabupaten Tana Toraja yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini. Kepada TIM Munaqosah dari Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kabupaten Tana Toraja dan Pengurus BKPRMI yang telah melaksanakan tes di berbagai kecamatan, kepada Panitia yang telah bekerja maksimal dan kepada semua pihak yang turut andil dalam susksenya wisudah santri hari ini”.

Sementara Wakil Ketua Wilayah BKPRMI Sulsel, Muhammad Saleh dalam sambutannya bahwa “Kami selaku Pengurus DPW BKPRMI Sulawesi Selatan sangat terharu dengan toleransi di Tana Toraja dan memberikan apresiasi atas perhatian dan peran Pemerintah Daerah dalam mendukung program keagamaan di Tana Toraja khususnya kegiatan BKPRMI. Bukti bahwa begitu besar perhatian pemerintah daerah terhadap pengembangan BKPRMI di Tana Toraja bahwa setiap kegiatan yang diselenggarakan, selamanya dihadiri langsung oleh Pemerintah Daerah dan terkhusus hari ini Bapak Bupati dan Wakil Bupati kedua-duanya menyempatkan diri untuk hadir”.

Selanjutnya, Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung dalam sambutannya menegaskan bahwa toleransi, kebersamaan, gotong royong dan kasih mengasihi yang terbangun dalam masyarakat Toraja merupakan warisan nenek moyang yang sudah mengakar dan menjadi karakter masyarakat Toraja sehingga tidak ada program khusus Pemerintah terkait hal itu.

Theofilus Allorerung mengapresiasi dan mendukung program literasi yang dilaksanakan oleh BKPRMI Tana Toraja.

“Pemerintah akan terus mendukung pelaksanaan kegiatan – kegiatan seperti ini kedepannya,” janji Theofilus Allorerung.

Theofilus Allorerung pada akhir sambutan berpesan untuk tetap menjaga toleransi yang selam ini terjalin di tengah masyarakat Tana Toraja yang majemuk khususnya pada bulan desember.

Awal Sukry (red)