Kaduaja (Humas Ponpes Al-Hidayah). Salah satu lembaga dibawah naungan Pondok Pesantren Al-Hidayah Kaduaja yakni Madrasah Ibtidaiyah Kaduaja menggelar Ujian Madrasah Berbasis Android mulai hari Senin, 09 Mei 2022.
Ujian Madrasah dibagi dalam dua bentuk yaitu Ujian Tertulis dan Ujian Praktek berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 455 Tahun 2022 tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Madrasah Tahun Pelajaran 2021/2022. Ujian Tertulis Berbasis Android dilaksanakan mulai tanggal 09 sd 14 Mei 2022 dan Ujian Praktek mulai tanggal 16-21 Mei 2022.
Natalia Rantelimbong, selaku Ketua Panitia ujian menyampaikan bahwa “Pelaksanaan UMBK tahun ini dilaksanakan dengan menempati 1 (satu) ruang kelas dan sebagian besar peserta ujian menggunakan android milik orang tua peserta ujian. Hal ini disebabkan karena adanya keterbatasan fasilitas komputer laboratorium yang dimiliki oleh pihak lembaga”.
Lebih lanjut Beliau menyampaikan bahwa “Pelaksanaan UMBK hari pertama dan keempat di MIS Kaduaja berjalan lancar dan diikuti oleh 23 santri . Kita berharap semoga hari berikutnya tidak ada kendala, baik dari peserta ujian maupun teknis yang dapat menghambat pelaksanan ujian di MIS.Kaduaja. Ungkap Natalia Rantelimbong
Hanafiah, selaku Kepala MIS Kaduaja mengungkapkan bahwa “pelaksanaan UMBK tahun ini dapat membantu para guru dalam hal efisiensi waktu dalam pemeriksaan hasil ujian dan sekaligus sebagai langkah awal menuju madrasah berbasis digital khususnya di lingkungan Pondok Pesantren Al-Hidayah Kaduaja.
Dalam arahannya pada pada, Hanafiah menekankan kepada seluruh peserta ujian agar mengikuti tata tertib pelaksanaan ujian demi terlaksananya ujian dengan lancar dan tertib serta tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker.
Pelaksanaan UMBK hari pertama dan kedua dipantau langsung oleh Pimpinan Pondok Pesantren Al-Hidayah Kaduaja Safruddin.
Pimpinan Pondok, Safruddin menyampaikan bahwa “Selaku Pimpinan memberikan dukungan dan apresiasi kepada proktor, tehnisi, pengawas dan panitia UMBK dalam melaksanakan tahapan pelaksanaan ujian tahun ini, kerahkan semua kemampuan yang ada. Jadikan keterbatasan fasilitas sebagai motivasi untuk berinovasi”.
Awal Sukry
