Palopo (Humas PP Al Hidayah). Pengajian keliling santri dan orang tua santri yang dikemas dalam Wisata Dakwah Ponpes Al-Hidayah Kaduaja merupakan rutinitas santri setiap bulan. Pengajian hari ahad (27/02/2022) dilaksanakan di rumah salah seorang santri Ivha Aprilia Pagalla dan Ibnu Ali di Desa Pompengan Kecamatan Lamasi Timur Kabupaten Luwu Tengah
Rombongan Para Pembina, Santri dan orang tua santri dilepas oleh Pimpinan Pondok, Safruddin pada Pukul 10.00 Wita (26/02/2022) di Gedung Ponpes Al-Hidayah Kaduaja dengan jumlah peserta sekitar 120 orang dan tiba di Lamasi pada pukul 15.30 wita.
Setiba sampai di Lamasi Timur, rasa lelah para peserta wisata dakwah tiba-tiba hilang seketika karena tuan rumah dan masyarakat sekitar Desa Pompengan Tengah menyambut dengan hangat bahkan mengajak para peserta untuk bersama-sama bakar ikan sampai larut malam.
Pengajian kali ini berbeda dengan pengajian sebelumnya dimana dihadiri oleh Para Alumni yang melanjutkan pendidikan di IAIN Palopo yang tergabung dalam HAMKA (Himpunan Alumni Madrasah Kaduaja) dan turut mengambil bagian dalam kegiatan kali ini.
Keesokan harinya tepatnya hari ahad, 27/02/2022 jam 09.15 kegiatan Pengajian dilaksanakan mulai dilaksanakan.
Dalam Pengajian kali ini rangkaian acara yakni Pembawa Acara Mawar Zakiyah dan Syahida Tul Mardiyah, Hifzil Qur’an oleh Ibnu Ali, ceramah dari Santri Ivha Aprilia Pagalla (tuan rumah), ceramah dari Pembina Pondok Abdul Rahman, Sepatah Kata dari Pimpinan Pondok, Safruddin dan Pembacaan Do’a oleh Ramli Parewa dan ditutup oleh Tilwatil Qur’an oleh salah seorang alumni Ponpes Al-Hidayah Kaduaja, Fatimah Azzahra (Mahasiswi IAIN Palopo).
Dalam ceramahnya, Ivha Aprilia Pagalla menyampaikan bahwa ada beberapa pinsip kebahagiaan hidup menurut konsep hidup Islam yakni Bahagia di Jalan Allah, Menggabungkan antara kebahagiaan ruh dan Jasad, Berani Menghadapi Resiko hidup.
Sementara Abdul Rahman dalam ceramahnya menekankan pada dua hal yakni tujuan Allah menciptakan manusia kedalam permukaan bumi serta ajakan kepara orang tua untuk mengajak anak-anaknya senantiasa dekat dengan masjid.
Safruddin, Pimpinan Pondok Pesantern Al-Hidayah Kaduaja dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimah kasih kepada tuan rumah dan segenap masyarakat Desa Pompengan Tengah atas pelayanan yang ekstra maksimal, mulai sejak kedatangan samapi kepulangan.
Selanjutnya beliau juga menyampaikan bahwa pengajian dilaksanakan sebagai sarana pembelajaran bagi santri sekaligus mengajak para santri untuk bagaimana mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di tengah-tengah masyarakat khususnya di dalam keluarga.
“Selama di Pondok para santri sudah dibekali dengan berbagai ilmu. Kami segenap pimpinan pondok sangat berharap para santri mampu mengaplikasikan ilmu yang dimiliki ditengah-tengah masyarakat terkhusus dalam keluarga. Kami berharap kerjasama antara Para Pembina dan Orang Tua Santri tetap senantiasa dijalin demi kelanjutan pembinaan anak-anak kita di masa yang akan datang, semoga anak-anak yang dititip ke kami nantinya menjadi anak yang menjadi Surga bagi keluarganya . Tutur Safruddin.
Disisi lain Nusri Pabira Salah seorang Tokoh Masyarakat di Desa Pomnpengan Tengah sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Ponpes Al-Hidayah Kaduaja.
Beliau menyampaikan bahwa “selaku masyarakat saya sangat bangga dengan program yang dilaksanakan oleh Ponpes Al-Hidayah Kaduaja. Baru kali ini saya melihat ada Pondok Pesantren yang melaksanakan pengajian keliling ke rumah orang tua santri. Kegiatan ini lebih mempererat hubungan persaudaraan Antara Pembina, Santri, Orang tua santri dan Warga sekitar. Sukses selalu untuk Ponpes Al-Hidayah Kaduaja Tana Toraja, Tutur Nusri Pabira.
Rasa Bangga masyarakat Desa Pompengan Tengah melihat para santri bisa tampil di depan Para Pembina, Orang Tua dan Masyarakat, kendatipun baru 7 bulan mondok tetapi sudah mampu menampilkan yang terbaik dihadapan orang tua dan jamaah. Mereka adalah aset keluarga dan kampung yang senantiasa perluh dijaga.
